Pengaruh perilaku ibu tentang program STBM terhadap kejadian diare pada balita

Syahrizal Syahrizal* -  Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh, Indonesia

Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia, terutama di negara berkembang, termasuk Indonesia. Kebijakan Strategi Nasional STBM merupakan suatu strategi percepatan untuk mencapai target MDGs ke-7. STBM sebagai  aksi terpadu untuk menurunkan angka kejadian diare dan meningkatkan higienitas dan kualitas kehidupan masyarakat yang optimal. Penelitian kuantitatif ini menggunakan desain Case-control Study dilakukan secara deskriptif analitik, dilakukan pada wilayah Puskesmas Darul Imarah dengan sampel yaitu balita sebanyak 66 orang dan terbagi dalam kelompok kasus dan kontrol. Pengumpulan data melalui wawancara dan observasi meliputi perilaku STBM dan kejadian diare. Analisis statisik yaitu chi-square dengan CI:95%. Hasil penelitian menunjukan hubungan signifikan antara tindakan ibu tentang STBM dengan kejadian diare pada balita (p-value = 0,021), dimana balita yang mengalami diare sebesar 3,6 kali disebabkan oleh tindakan ibu yang kurang baik dibandingkan ibu yang mempunyai tindakan yang baik tentang STBM. Kesimpulan, bahwa kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Darul Imarah disebakan kurang baiknya tindakan tentang STBM. Saran, sosialisasi dan penyuluhan mengenai program STBM yang diadakan oleh instansi pemerintah dan menerapkannya.

Kata kunci:   Perilaku, STBM, diare

 

Diarrheal disease is still a health problem worldwide, especially in developing countries, including Indonesia. The national strategy of community-based sanitation is an acceleration strategy to achieve the 7th MDG targets. It's an integrated action to reduce the incidence of diarrhea and improve hygiene and quality of community life is optimal. This quantitative research using Case-control Study design is done by analytical descriptive, conducted at Darul Imarah Puskesmas area with a sample of toddler counted 66 people and divided into case and control group. Data collection through interviews and observations included it behavior and diarrhea events. Static analysis is chi-square with CI: 95%. The result of the study showed a significant correlation between mother's action on community-based sanitation and diarrhea incidence in under-five children (p-value = 0,021), where children under five years experienced diarrhea 3.6 times due to poor mother's activity compared to mothers who had good actions about sanitation. The conclusion, that the incidence of diarrhea in under-five children in the work area of Puskesmas Darul Imarah caused less good action about STBM. Suggestion, socialization, and counseling about community-based sanitation program held by the government institution and apply it.

Keywords: Behavior, community-based sanitation, diarrhea

Keywords : STBM; stunting; perilaku

  1. WHO. Implementing The New Recommendation On The Clinical Management Of Diarrhea. Geneva: WHO Press; 2009.
  2. Fajri AML. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Ibu Mengenai Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Terhadap Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Siantan Tengah. Pontianak: Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura; 2013.
  3. Mursilah H. Hubungan Status Gizi Dengan Frekuensi Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Pisangan. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Syarief Hidayatullah; 2015.
  4. WHO. World Health Organization. The Treatment Of Diarrhea. Geneva: World Health Organization Press; 2010.
  5. Proverawati A, Rahmawati E. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Yogyakarta: Nuha Medika. 2012.
  6. Nugraha MF. Dampak Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar Pertama di Desa Gucialit Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang, UNIVERSITAS AIRLANGGA; 2015.
  7. Bappeda. Rencana Aksi Daerah Percepatan Pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium (Millenium Development Goals / MDGs). Banda Aceh: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Aceh; 2011.
  8. Kemenkes RI. Strategi Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2014.
  9. Kisara A, Satoto H, Arifin J. Pengelolaan Cairan Pediatrik. Jakarta: Jurnal Anestesiologi Indonesia; 2014.
  10. Suroto. Pengaruh Perilaku Ibu Terhadap Kejadian Diare pada Balita di Propinsi Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Nusa Tenggara Timur Tahun 2001. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia; 2001.
  11. Ngambut K, Sila O. Faktor lingkungan dan perilaku masyarakat tentang malaria di Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang. Kesmas: National Public Health Journal. 2013;7(6):271-278.

Open Access Copyright (c) 2018 Syahrizal Syahrizal
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

AcTion: Aceh Nutrition Journal
Published by: Department of Nutrition at the Health Polytechnic of Aceh, Ministry of Health.
Soekarno-Hatta Street, No. 168. Health Polytechnic of Aceh, Aceh Besar, 23352. Telp/Fax: 0651 46126 / 0651 46121.
Website: https://gizipoltekkesaceh.ac.id/
E-mail: [email protected]

e-issn: 2548-5741, p-issn: 2527-3310

All content is licensed under a: Creative Commons Attribution ShareAlike 4.0 International License

View My Stats

Get a feed by atom here, RRS2 here and OAI Links here