Penggunaan media buku bergambar SOGI (menggosok gigi) dalam praktik menggosok gigi yang benar pada murid kelas V MIN 13 Aceh Besar

Niakurniawati Niakurniawati, Herry imran, Nasri Nasri, Ratna Wilis

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan hal yang penting dalam kehidupan setiap individu termasuk pada anak, karena gigi dan gusi yang tidak dirawat dapat menggangu kesehatan tubuh lainnya. Hasil studi awal, dari wawancara terhadap 15 murid didapati 3 murid yang mengerti dan 12 murid tidak mengerti tentang cara, frekuensi dan waktu menyikat gigi yang baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media buku bergambar sogi terhadap pengetahuan dan praktik menggosok gigi yang benar pada murid kelas V MIN 13 Aceh Besar yang diambil secara total populasi. Desain penelitian ini adalah quasi experiment dengan rancangan pretest-postest terhadap dua kelompok yaitu kelompok intervensi 40 murid kelas V-A dan 40 murid kelompok kontrol kelas V-B. Pengumpulan data dan intervensi dilaksanakan di MIN 13 Aceh Besar pada tanggal 01 September sampai 07 September 2023 dengan menggunakan kuesioner dan lembar ceklist. Rentang waktu antara pretest dan postest selama sebulan. Analisis data menggunakan uji t-test. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan terhadap pengetahuan terhadap kelompok intervensi dan kelompok kontrol (p=0,000) dengan selisih rata-rata (3,5) dan (0,3) sedangkan terhadap praktik kelompok intervensi dan kelompok kontrol (p=0,000) dengan selisih rata-rata (1,4) dan (0,23) tentang menggosok gigi yang benar. Disimpulkan bahwa media buku bergambar sogi dapat meningkatkan pengetahuan dan praktik tentang menggosok gigi yang benar. Diharapkan kepada murid dapat mempertahankan pengetahuan dan meningkatkan praktik tentang menggosok gigi yang benar dengan cara lebih banyak membaca dari berbagai sumber informasi dan menanamkan kesadaran diri sendiri akan pentingnya menggosok gigi.

Keywords

Media Buku Bergambar Sogi, Pengetahuan, Praktik Menggosok Gigi

Full Text:

PDF

References

Arianto, Zhaluhiyah, Z. dan Nugraha, P. (2014). Perilaku Menggosok Gigi pada Siswa Sekolah Dasar Kelas V dan VI di Kecamatan Sumberejo. Jurnal Promosi Kesehatan, 9(2): 127-135

Arikunto, (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta

Arief S. Sadiman, 2003, Assosiasi Teknologi dan Komunikasi Pendidikan.Jakarta

Ary, M. D., 2014, Pengaruh Kekakuan Bulu Sikat Gigi terhadap Penurunan Jumlah Plak pada Anak Kelas 5 SD Saraswati 2 Denpasar, FakultasKedokteran Gigi Universitas Mahasarawati

Budiharto, 2009, Pengantar ilmu perilaku kesehatan dan pendidikan kesehatan gigi, EGC, Jakarta

Bermain Puzzle dan Papan Flanel Terhadap Tingkat Pengetahuan Menyikat Gigi Pada Siswa SD N Tinjomoyo 02. Semarang: Laporan Penelitian.

Cahyati Widya Hary, Pengembangan Media Pendidikan Untuk Meningkatkan Perilaku Pemeliharaan Gigi Sehat, Nopember 2012, hlm 45-50.

Christiany, J., Wowor, V. N. S. dan Mintjelungan, C. N. (2015). Terjadinya Resesi Gingiva. e-GiGi(eG, 3(2), pp. 603–609

Devianti Tandiallo. 2011. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Tingkat Kecemasan Remaja Putri Dalam Menghadapi Amenore Di Sma Pgri 1 Kota Mojokerto Kabupaten Mojokerto.

Departemen Kesehatan RI. (2013). Laporan hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia Tahun 2013. Depkes , Jakarta.

Franz, 1994, Buku Bergambar, Diakses tanggal 13 Mei 2015, http://digilib.uinsuka. ac.id/10759/1/BAB%20I,%20V,%20DAFTAR% PUSTAKA. pdf

Ghahroudi AA, et al. Oral health status, knowledge, attitude and practice of patients with heart disease. ARYA Atheroscler January 2016; 12(1)

Hastuti, Sri, and Annisa Andriyani. 2010. "Perbedaan Pengaruh Pedidikan Kesehatan Gigi dalam Meningkatkan Pengetahuan tentang Kesehatan Gigi pada Anak di SD Negeri 2 Sambi Kecamatan Sambi Kabupaten Boyolali." Gaster| Jurnal Ilmu Kesehatan 7.2 (2010): 624-632.

Herijulianti, E, Tati Svasti Indriani, Sri Artini. 2011. Pendidikan kesehatan gigi. Jakarta : EGC.

Himakagi’s Weblog. Pentingnya kesehatan gigi dan mulut anak. [cited: Maret 2016]. Available from: URL: https://himakagi.wordpress.com/penti ngnya-kesehatan-gigi-dan-mulutanak/}

Kawuryan U., 2008. Hubungan Pengetahuan Tentang Kesehatan Gigi Dan Mulut Dengan Kejadian Karies Gigi Anak. Indonesia: fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Machfoedz, I dan Suryani, E. 2013. Pendidikan bagian dari promosi kesehatan. Yogjakarta: Fitramaya

Mubarak, Wahit. 2012. Promosi Kesehatan Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.

Maulana HDJ. Promosi Kesehatan.Jakarta: EGC.2009

Notoatmodjo, Soekidjo (2003). Pendidikan dan Prilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

. 2012a.Metodologi penelitian kesehatan.Jakarta:Rineka Cipta

.2012b.Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Putri A. Pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. [cited: Maret 2016]. Available from: URL:https://independent.academia.edu/ Anastasia Putri}

Putri, MH., Herijulianti E., dan Nurjannah N. (2013). Ilmu Pencegahan Penyakit Jaringan Keras dan Jaringan Pendukung Gigi. Jakarta: EGC

Rachmadhika. (2017). Perbedaan Pembelajaran dengan Menggunakan Metode

Riskesdas, 2018, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta

Sampakang, T. Gunawan, Paulina N. Juliatri. Status kebersihan mulut anak usia 911 tahun dan kebiasaan menyikat gigi malam sebelum tidur di SDN Melonguane. Jurnal e-GiGi (eG), Volume 3, Nomor 1, Januari-Juli 2015, hlm.2

Refbacks

  • There are currently no refbacks.