Pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut dalam penurunan debris index pada anak MIN 1 Kota Banda Aceh

Herry Imran, Niakurniawati Niakurniawati, Nasri Nasri, Ratna Wilis

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut diselenggarakan dalam bentuk kegiatan dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitas yang dilaksanakan secara terpadu, menyeluruh, dan berkesinambungan. Status atau derajat kesehatan masyarakat ditentukan oleh beberapa faktor yang meliputi lingkungan, perilaku masyarakat dan pelayanan kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah disajikan bahwa hasil analisis statistik didapatkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan ibu dengan status kebersihan gigi dan mulut murid (p=0,15) dan ada hubungan sikap ibu (p=0,02) serta ada hubungan tindakan ibu dengan status kebersihan gigi dan mulut murid (p=0,01). Pengabdian masyarakat yang dilakukan bertujuan meningkatkan keterampilan anak dalam menyikat gigi untuk penurunan debris indek pada anak MIN 1 Kota Banda Aceh Banda Aceh. Bahan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sikat gigi dan pasta gigi. Kegiatan pengabdian berupa memberikan penyuluhan dan melaksanakan sikat gigi pada anak berkebutuhan khusus. Adapun hasil dari kegiatan ini adalah secara umum semua anak yang hadir dapat menerima penjelasan dan mempraktekkan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan status kebersihan gigi dan mulut anak MIN 1 Kota Banda Aceh dan peningkatan keterampilan dalam menyikat gigi sehingga angka debris index menurun, diharapkan kepada anak MIN 1 Kota Banda Aceh agar menjaga kebersihan gigi dan mulutnya dengan cara menyikat gigi tiga kali sehari serta diharapkan kepada orang tuanya secara rutin memeriksakan kesehatan gigi dan mulut anaknya setiap 6 bulan sekali.

Keywords

Menyikat gigi, debris, penyuluhan

Full Text:

PDF

References

Adelina M, Rangkuti JA. Pendidikan Kesehatan Tentang Sikat Gigi Pada Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA). 2022;4(1):34-38.

Rahayu ES, Wilis R, Reca R, Nuraskin CA, Salfiyadi T, Mufizarni M. Upaya peningkatan kesehatan gigi melalui kegiatan Dental Health Education dan Scalling di Panti Asuhan Putri Al-Kaseem Kabupaten Aceh Besar. Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi. 2022;4(2):71-76.

Andriyani D. Media komunikasi dalam keberhasilan promosi kesehatan gigi dan mulut. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik. 2013;9(2):158-163.

Priyanto IRJHA. Perilaku Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak Sekolah Dasar. Berita Kedokteran Masyarakat. 2011;27(4):180.

Anam K. Tanggungjawab dan Kewenangan Perawat Gigi dalam Melakukan Tindakan Medik Kedokteran Gigi. Ajudikasi: Jurnal Ilmu Hukum. 2018;2(1):67-80.

Agustina Y, Khamid A. Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut dalam Penurunan Debris Index Pada Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Kota Bekasi. JURNAL ANTARA ABDIMAS KEPERAWATAN. 2020;3(2):32-37.

Pariati P, Lanasari NA. Kebersihan Gigi Dan Mulut Terhadap Terjadinya Karies Pada Anak Sekolah Dasar Di Makassar. Media Kesehatan Gigi: Politeknik Kesehatan Makassar. 2021;20(1):49-54.

Sofian R, Lestari S. Efektifitas Penggunaan Sikat Gigi Dewasa Dan Sikat Gigi Anak Terhadap Penurunan Debris Indeks Pada Jakarta Selatan. Jurnal Kesehatan. 2018;3(1):29-34.

Tonglo T, Maramis JL. Gambaran Pengetahuan Tentang Teknik Menyikat Gigi Dan Karang Gigi Pada Siswa Kelas 1 Smp Benih Papua Di Timikaprovinsi Papua Barat. JIGIM (Jurnal Ilmiah Gigi Dan Mulut). 2020;3(2):52-57.

WHO. Sugars and dental caries. https://www.who.int/. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/sugars-and-dental-caries. Published 2017. Accessed March 15, 2023.

Balitbangkes RI. Laporan RISKESDAS Provinsi Aceh 2018. 2018.

Wijayanti HN, Rahayu PP. Membiasakan Diri Menyikat Gigi Sebagai Tindakan Utama Dalam Upaya Peningkatan Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Anak. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Indonesia. 2019;1(2):7-12.

Imran H, Niakurniawati N, Nasri N. Hubungan komunikasi terapeutik terhadap pelayanan kesehatan gigi dan mulut. Jurnal SAGO Gizi dan Kesehatan. 2023;5(1):267-272. doi:10.30867/gikes.v5i1.1530.

Al Rahmad AH, Ichsan I, Imran H, Miko A. Mendorong pilihan jajanan sehat pada anak-anak sekolah: Pengalaman pengabdian kepada masyarakat di Desa Panteriek, Banda Aceh. Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi. 2023;5(1):5-10. doi:10.30867/pade.v5i1.1330.

Nugraheni H, Sunarjo L, Wiyatini T. Peran Guru dalam Promosi Kesehatan Gigi dan Mulut di Sekolah. Jurnal Kesehatan Gigi. 2018;5(2):13-21.

Kirana TC, Listiyawati L, Martalina E. Pengaruh Pengetahuan Kesehatan Gigi Dan Mulut Terhadap Sikap Kunjungan Ke Dokter Gigi Pada Siswa SMA Negeri 1 Balikpapan. Mulawarman Dental Journal. 2023;3(1):19-28.

i Rakhmawat NS, Budiono I, Rustiana ER. Determinan Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Remaja. In: Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana. Vol 3. ; 2020:414-419.

Safela SD, Purwaningsih E, Isnanto I. Systematic Literature Review: Faktor Yang Mempengaruhi Karies Gigi Pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi. 2021;2(2):335-344.

Umamei H, Purwaningsih E, Hadi S. Systematic Literature Review: Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesehatan Gigi pada Anak Usia Prasekolah. Jurnal Ilmiah Keperawatan Gigi. 2023;4(1):14-30.

Erlina E, Sajidin M, Andriyanto A. Pengaruh pendidikan gizi seimbang melalui media nutriedutaiment modifikasi terhadap pengetahuan anak sekolah dasar. 2023.

DOI: http://dx.doi.org/10.30867/pade.v6i1.1787

Refbacks

  • There are currently no refbacks.