Identifikasi hidroquinon dalam lotion pemutih dengan metode kromatografi lapis tipis

Author(s): Burdah Burdah, Ass-Siri Mirriyan Farsya, Ernita Silviana, Amelia Sari, Maria Irwani
DOI: 10.30867/gikes.v5i1.1299

Abstract

Background: Cosmetics have been widely used to enhance the appearance and make it look more attractive. One of the most commonly used cosmetics is lotion. As science and technology progress, many lotions are introduced to the market. As pharmaceutical regulations require, not all lotion products are safe, effective, and of high quality. However, many losses are caused by whitening lotion products in circulation, one of which is the addition of hydroquinone, a whitening substance that can cause damage to the skin.

Objectives: This study aims to identify the hydroquinone content contained in whitening lotion.

Methods: Experimental research using the Thin Layer Chromatography (KLT) method to test lotions for hazardous ingredients. It was conducted at the Chemistry Laboratory of Poltekkes Kemenkes Aceh in June 2022. Materials are whitening hand body lotion available online and not branded as many as five samples—determination of criteria, namely, low prices, high demand, and instant results. The single variable used in this study determines the presence or absence of hydroquinone in lotion samples.

Results: This study has shown that five whitening lotion samples are positive. Sample S4 contains hydroquinone with an Rf value of 0,55 (< 0,05). Meanwhile, samples S1, S2, S3, and S5 were negative for hydroquinone.

Conclusion: Some lotions tested have met the requirements of BPOM regulations and are safe to use, but one lotion is unsafe to use because it contains high hydroquinone.

Keywords

Hydroquinone, Lotion, Thin Layer Chromatography (TLC)

Full Text:

PDF

References

Alen, Y., Agresa, F. L., & Yuliandra, Y. (2017). Analisis Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dan Aktivitas Antihiperurisemia Ekstrak Rebung Schizostachyum brachycladum Kurz (Kurz) pada Mencit Putih Jantan. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 3(2), 146–152.

BPOM RI. (2011). Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia tentang Metode Analisis Kosmetika. Jakarta: BPOM RI.

BPOM RI. (2019). Peraturan Badan Pengawas Obat Dan Makanan Nomor 22 Tahun 2019 Tentang Informasi Nilai Gizi Pada Label Pangan Olahan.

Faisal, H., & Masrika, E. (2018). Analisis Kadar Hidrokuinon pada Handbody Lotion Secara Spektrofotometri UV-Vis yang dijual di Kota Medan Tahun 2018. Jurnal Kimia Saintek Dan Pendidikan, 2(2), 76–85.

Indriaty, S., Hidayati, N. R., & Bachtiar, A. (2018). Bahaya Kosmetika Pemutih yang Mengandung Merkuri dan Hidroquinon serta Pelatihan Pengecekan Registrasi Kosmetika di Rumah Sakit Gunung Jati Cirebon. Jurnal Surya Masyarakat, 1(1), 8–11.

Istiqomah, M., Widara, R. T., Permata, A., & Anjani, M. (2023). Analisis Kuantitatif Hidrokuinon pada Krim Pemutih di Kota X Menggunakan Spektrofotometri UV–Vis. Journal of Pharmaceutical and Health Research, 4(3), 356–363.

Lisnawati, D., Wijayanti, A., & Puspitasari, A. (2016). Tingkat Pengetahuan Dan Persepsi Bahaya Kosmetika Yang Mengandung Bahan Pemutih Di SMK Negeri 4 Yogyakarta. Media Farmasi, 13(1), 122–134.

Mardiana, R. (2022). Penyuluhan tentang Bahaya Merkuri yang Terkandung dalam Kosmetik Krim Pemutih Wajah dan Cara Mengidentifikasinya. Jurnal Mitra Pengabdian Farmasi, 1(2), 40–44.

Maria, A. U. L. (2017). Ekstraksi dan Real Kromatografi. Deepublish. Yogyakarta.

Maulina, N., Zubir, Z., & Nelvia, D. D. (2021). Uji Kualitatif dan Kuantitatif Kandungan Merkuri (Hg) pada Krim Pemutih Wajah yang Beredar di Pasar Kota Panton Labu Tahun 2021. AVERROUS: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan Malikussaleh, 7(2), 112–121.

Mulkin, A., Maarisit, W., Pareta, D., & Palandi, R. R. (2020). Identifikasi Bahan Kimia Obat (BKO) Glibenklamid Pada Jamu Antidiabetes Dengan Menggunakan Metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) Dan Spektrofotodensitometri. Biofarmasetikal Tropis (The Tropical Journal of Biopharmaceutical), 3(2), 48–53.

Primadiamanti, A., Feladita, N., & Rositasari, E. (2018). Identifikasi hidrokuinon pada krim pemutih racikan yang beredar di Pasar Tengah Bandar Lampung secara Kromatografi Lapis Tipis (KLT). Jurnal Analis Farmasi, 3(2), 94–101.

Purnawija, B. R., Yuliantini, A., & Rachmawati, W. (2021). Analisis Zat Berbahaya Pada Kosmetik Krim Pemutih dengan Metode AAS dan Spektrofotometri UV-VIS. JOPS (Journal Of Pharmacy and Science), 5(1), 9–18.

Rahmi, S. (2017). Identifikasi Senyawa Hidroquinon Dan Merkuri Pada Krim Kecantikan Yang Beredar Di Pasaran. Jurnal Penelitian Pendidikan MIPA, 2(1), 118–122.

Utami, D. P. (2018). Identifikasi Sakarin dan Siklamat pada Minuman Es Tidak Bermerk yang Dijual di Pasar 16 Ilir Palembang dengan Menggunakan Metode Kromatografi Lapis Tipis. Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi, 3(1).

Yuliawati, K. M., & Syafnir, L. (2015). Identifikasi Senyawa Aktif Antibakteri Dengan Metode Bioautografi KLT Terhadap Ekstrak Etanol Tangkai Daun Talas (Colocasia esculenta (L.) Schott). Prosiding Farmasi, 583–590.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.